Wasiat Terbaru Ustadz Abu Bakar Ba'asyir untuk Para Mujahid

19.3.10

Taliban Mengharap Wartawan datang ke Marjah

Diposting pada Sabtu, 20-02-2010 | 20:06:28 WIB


Sebagaimana telah diketahui bahwa Amerika pasti akan memaksa media massa internasional dengan uang dan kekuasaan untuk mempublikasikan berita-berita yang menguntungkan pihaknya. Dengan cara ini seluruh manusia di mata dunia ditaburi debu, untuk menyembunyikan kekalahan pihak mereka di salah satu wilayah Marjah, yakni Nad Ali, provinsi Helmand.

Berkaitan dengan itu, Emirat Islam Afghanistan (Taliban) meminta semua media yang netral di dunia untuk mengirim koresponden mereka ke Marjah. Ini agar mereka bisa melihat langsung situasi yang terjadi Marjah dari dekat dan selanjutnya menyampaikan ke telinga masyarakat di dunia. Supaya mereka bisa mengetahui fakta dan bukti-bukti, siapakah yang unggul dalam perang di kawasan ini. Selain itu juga untuk mengetahui siapakah yang menguasai wilayah lebih luas?
Sebenarnya tentara Amerika Salibis dan juga penjajah itu belum mendapatkan kemenangan. Bahkan tidak mendapatkan kemajuan sedikit pun sejak memulai operasi sampai sekarang. Mereka hanya mendarat di beberapa titik di Marjah dengan helikopter. Selanjutnya mereka terjebak di dalam titik-titik ini, dan tidak mampu keluar dari tempat persembunyian mereka. Setiap kali mereka bergerak dari persembunyian mereka ke segala penjuru, mereka segera mendapatkan serangan hebat dan ledakan bom oleh Mujahidin, yang memaksa mereka untuk mundur ke persembunyian mereka.
Prajurit penjajah telah kehilangan semangat mereka. Penduduk di daerah ini bisa menyaksikan hal ini, bahwa mereka benar-benar menangis dengan suara keras. Jika pasukan penjajah mengizinkan wartawan untuk bebas melakukan liputan ke daerah ini, maka akan tersingkaplah rahasia yang langka dan menakjubkan.
Emirat Islam Afghanistan
Berita-berita dari Afghanistan bisa diakses melalui situs-situs berikut
Syahamat
www.shahamat1.org
Voice of Jihad
www.alemarah.info
Majalah ash-Shumud
www.alsomod.org
[muslimdaily.net/abahzacky]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

wdhr